IQNA

Surah-Surah Alquran/ 59

Pelanggaran Perjanjian Orang Yahudi terhadap Muslim dalam Surah Al-Hasyr

6:20 - January 30, 2023
Berita ID: 3477949
TEHERAN (IQNA) -Setelah hijrah umat Islam ke kota Madinah pada masa Nabi Islam (saw), kelompok Yahudi yang tinggal di kota ini membuat aliansi dengan umat Islam untuk saling mendukung selama perang. Orang Yahudi melanggar perjanjian dan bergabung dengan musuh umat Muslim, yang menyebabkan orang Yahudi diusir dari tanah ini.

Surah kelima puluh sembilan Alquran disebut Al-Hasyr. Surah dengan 24 ayat ini berada di juz dua puluh delapan. Al-Hasyr, yang merupakan surah Madaniyah, adalah surah ke-101 yang diturunkan kepada Nabi Islam.

Hasyr dalam artian berkumpul bersama dengan menghalau atau mengusir suatu kelompok dari rumahnya untuk ikut berperang dan sejenisnya, dan pada ayat kedua surah ini merujuk pada pengusiran kaum Yahudi Bani Nadhir dari tanah Madinah mereka.

Bani Nadhir adalah salah satu suku Yahudi yang tinggal di Madinah pada saat hijrahnya Nabi Islam (saw) ke kota Madinah. Pada saat itu, Bani Nadhir membuat perjanjian dengan kaum Muslimin bahwa jika musuh menyerang Madinah, mereka akan bertahan bersama kaum Muslimin, tetapi Bani Nadhir tidak memenuhi perjanjian mereka dan Nabi Islam (saw) memerangi mereka. Akhirnya Bani Nadhir dikalahkan dan diusir dari Madinah.

Topik surah ini umumnya meliputi pengenalan Allah swt melalui nama-nama dan sifat-sifat yang baik, menjelaskan hukum dan peraturan perang dalam Islam, bahaya orang Yahudi dan orang munafik dan kaitannya dengan anti Islam, melupakan Tuhan dan konsekuensinya, tasbih umum makhluk, dan pengaruh Alquran terhadap penyucian ruh dan jiwa manusia.

Surah Al-Hasyr dimulai dengan tasbih dan doa Allah, "Sabbaha Lilahi/ telah bertasbih kepada Allah". Topik ini dianggap sebagai pengantar berbagai topik surah ini; tentang tasbih umum dan pujian makhluk di hadapan Tuhan yang agung dan bijaksana.

Lebih lanjut, surah ini mengisyaratkan kisah konflik Muslim dengan Yahudi yang melanggar perjanjian Madinah dan pertempuran Muslim dengan Yahudi serta pengusiran mereka dari Madinah. Menurut ayat-ayat surah ini, tidak ada yang membayangkan bahwa umat Islam akan memiliki kemampuan untuk mengalahkan dan mengusir orang-orang Yahudi yang melanggar perjanjian, tetapi Allah menaruh ketakutan di hati mereka, sehingga mereka menghancurkan rumah mereka dengan tangan mereka sendiri.

Dengan dalih pembentukan perang yang berakhir tanpa konflik ini, surah ini membahas aturan pembagian harta benda dan rampasan perang, dan juga mencerca orang-orang munafik dan membeberkan perilaku pengkhianatan mereka terhadap umat Islam.

Dalam bagian yang singkat, surah ini menggambarkan Alquran dan menjelaskan pengaruhnya dalam memurnikan ruh dan jiwa manusia, dan di penghujung, menyebutkan satu bagian penting dari keindahan dan kemuliaan Allah dan nama-nama baik-Nya, yang membantu manusia dalam jalan mengenal Allah swt. (HRY)

captcha