IQNA

RI Gelontorkan Dana USD 3 Juta untuk Bantu Afghanistan

14:50 - September 15, 2021
Berita ID: 3475728
TEHERAN (IQNA) - Pemerintah Indonesia akan menggelontorkan dana USD 3 juta untuk membantu Afghanistan. Komitmen itu disampaikan Indonesia saat pertemuan PBB soal Afghanistan.

IQNA melaporkan seperti dilansir sindonews.com, menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi yang hadir secara virtual dalam pertemuan itu mengatakan, keselamatan dan kehidupan masyarakat Afganistan adalah prioritas utama.

Retno kemudian mengatakan, Indonesia terus mengharapkan adanya pemerintahan yang inklusif, perlindungan HAM, dan upaya mencegah merebaknya terorisme di Afganistan.

Hal tersebut, jelas, adalah kondisi yang penting untuk tercapainya Afganistan yang aman serta dapat memulihkan kembali kepercayaan komunitas internasional.

 
Terkait situasi kemanusiaan terkini, Retno tegaskan bahwa komunitas internasional memegang tanggung jawab untuk memastikan tersampaikannya bantuan secara cepat dan lancar.


“Indonesia berkomitmen memberikan bantuan sebesar USD 3 juta kepada masyarakat Afganistan, melalui mitra lokal yang terpercaya,” ucap Retno, seperti dikutip dalam siaran pers yang diterima Sindonews pada Rabu (15/9/2021).

Dari total bantuan tersebut, sebesar USD 150 ribu diperuntukkan bagi bantuan kemanusiaan dalam situasi darurat. Sementara sebesar USD 2,85 juta ditujukan untuk mendukung pembangunan di Afganistan selama tiga tahun ke depan, khususnya kesehatan, pendidikan, pemberdayaan perempuan dan pertambangan

Dia lalu menyampaikan komitmen berkelanjutan Indonesia untuk terus dukung perbaikan dan pembangunan kembali Afghanistan. Menurutnya, solidaritas internasional dalam pertemuan tersebut merupakan momentum yang baik untuk mendorong positive leap bagi tercapainya perdamaian berkelanjutan bagi masyarakat Afganistan.

Total bantuan yang telah disampaikan oleh Indonesia sendiri kepada Afganistan hingga saat ini mencapai USD 10 juta. Kontribusi tersebut diberikan diantaranya melalui program kerja sama trilateral dan peningkatan kapasitas di bidang UMKM, pemberdayaan perempuan, pemerintahan yang baik, serta pengelolaan sumber daya alam di Afganistan.(hry)

captcha